Senin, 03 Maret 2014

Surat Seorang Ayah

Anakku,
Ketika kau sadar telah ada di dunia ini
Saat itu, mungkin ayah sudah tak ada
Kau bisa mengenal ayah
Dengan membuka lemari di kamar depan
Di sana, ada celana, dan beberapa setel baju
Dengan itu, mungkin bisa kau ukur berapa tinggi ayah

Robek baju dan celana itu
Mungkin cukup bagimu, untuk mengenali
Siapa ayahmu semasa hidup, orang seperti apa ayahmu ini

Akankah kamu punya ayah baru
Kupanjatkan rasa kasih ini kepada Tuhan
Semoga dia berkenan, menurunkan rasa kasih ini
Ke hati ayah barumu pula

Dalam gendongannya,
Ayah harap kamu tenteram
Setentram tidurmu dulu, waktu masih bayi merah
Dalam pangkuan ayahmu ini, ayah aslimu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar