Senin, 03 Maret 2014

Jawaban Jokowi Tentang Isu Pencitraan Dirinya

Jokowi tampil ke depan publik sebagai sosok ramah, familiar, tenang, dan banyak bekerja. Tehnik blusukannya mengundang simpati rakyat. Semakin banyak masyarakat mencintaiya, mengidolakannya, dan mendukungnya supaya mencalonkan diri sebagai presiden.

Akan tetapi muncul kabar, apa yang media tampilkan selama ini ke depan masyarakat, ini hanya sekedar  pencitraan. Sebuah strategi supaya Jokowi mendapat dukungan, dan benar-benar menjadi presiden. Padahal di baliknya, terdapat misi rahasia yang sangat membahayakan. Tanpa tedeng aling-aling, ada yang sampai berani menyebut, bahwa di belakang Jokowi ada Yahudi.

Benarkah?

Saya coba cari beritanya di Google. Sebuah blog yang menamakan dirinya Pro Muslim Pekalongan, menyebut Jokowi sebagai bagian dari Freemasonry, sebuah organisasi bentukan Zionis, yang mendukung berdirinya Negara Israel. Bukti paling kuat yang situs ini sebutkan adalah, kebiasaan Jokowi memberikan isyarat metal, sebuah isyarat mengacungkan tiga jari, kelingking, telunjuk, dan ibu jari. Situs ini pun menyebutkan, isyarat itu menjadi alat para masonik untuk berkomunikasi dengan sesamanya. Sebagai bukti,  diperlihatkan beberapa pemimpin dunia yang seringkali memberi isyarat yang. Antara lain George Walker Bush, Barack Obama, orang-orang kerajaan Inggris, Bill Clinton, Hillary Clinton, Silvio Berluconny (Perdana Mentri Italia), Paus Benedicktus, dan akhirnya diperlihatkan foto Jokowi, besama Ahok  saat gelar kampanye Gubernurnya. Semua sama: memperlihatkan simbol metal.

Pihak Zionis sengaja mendukung pencitraann Jokowi, agar menjadi sosok yang dicintai masyarakat. Jika nanti ternyata akhirnya Jokowi menjadi presiden, maka mereka semakin mudah menancapkan kukunya di negeri mayoritas muslim ini.

Ketika wartawan menanyakan langsung kepada Jokowi tentang isu pencitraan dirinya, Jokowi menjawab heran: "Pencitraan gimana. Kalian kan yang terus ngikut-ngikut saya? Gimana sih. Saya juga bilang. Saya ini mau kerja, kalian jangan ikut-ikut!"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar